Budidaya cabe merupakan salah satu budidaya paling menguntungkan saat ini, karena cabe merupakan salah satu jenis komoditas yang paling digemari di indonesia, meskipun harga cabe sering naik sewaktu waktu, namun masih banyak masyarakat yang membelinya
Banyak jenis cabe yang biasa di konsumsi, seperti cabe merah, cabe rawit, dan cabe keriting. Banyak cara untuk membudidayakan cabe, selain harus memiliki lahan namun saat ini kita bisa melakukan budidaya cabe dengan polybag. Banyak pelaku bisnis cabe yang menanam cabenya dalam polybag. Karena selain simpel, menanam cabe dalam polybag bisa menghemat.
Daftar Isi
Budidaya Cabe Dalam Polybag
Budidaya cabe dalam polybag merupakan salah satu media tanam yang sangat mudah untuk dilakukan, karena dalam melakukan penanaman cabe dalam polybag tidak membutuhkan biaya yang terlalu banyak. Budidaya cabe dalam polybag sangat cocok untuk dilakukan di pengarangan rumah.
Banyak teknik dan cara untuk melakukan budidaya cabe agar bisa menghasilkan panen yang baik dan juga melimpah, untuk bisa melakukan budidaya cabe dalam polybag, kita perlu memperhatikan beberapa hal. Agar panen cabe bisa berjalan maksimal. Hal yang perlu diperhatikan dalam menanam cabe di polybag
Hal yang dipersiapkan dalam menanam cabe dalam polybag.
- Polibag yang tidak terlalu kecil (minimal diameter 25 cm).
- Media tanam
- Ember dan gayung.
- Handsprayer.
- Benih cabe.
- Pestisida organik.
- Pupuk organik cair (seperti mikroorganisme lokal atau MOL).
Pertumbuhan Budidaya Cabai
Jika dalam proses budidaya cabe sudah berjalan, ada baiknya kita tetap melihat perkembangan cabe tersebut. Kita juga perlu untuk melakukan perawatan terhadap cabe, agar tanaman cabai bisa terhindar dai penyakit. Berikut adalah pertumbuhan cabe yang masih dalam proses Penanaman.
Pertumbuhan cabe satu minggu setelah penanaman
| Pertumbuhan | Cabe 1 | Cabe 2 | Cabe 3 | Rata-rata |
| Panjang akar | 4,2 cm | 4,4 cm | 4,6 cm | 4,4 cm |
| Panjang batang | 2,3 cm | 2 cm | 2 cm | 2,1 cm |
| Panjang daun | 0,8 cm | 1 cm | 1,3 cm | 1,03 cm |
Pertumbuhan Cabe Setelah Dua Minggu Penanaman
| Pertumbuhan | Cabe 1 | Cabe 2 | Cabe 3 | Rata-rata |
| Panjang akar | 4,2 cm | 4,4 cm | 4,6 cm | 4,4 cm |
| Panjang batang | 2,3 cm | 2 cm | 2 cm | 2,1 cm |
| Panjang daun | 0,8 cm | 1 cm | 1,3 cm | 1,03 cm |
Jenis pupuk yang baik untuk budidaya cabai
Dalam melakukan budiaya cabe, kita perlu memperhatikan pupuk yang akan di berikan. Karena pupuk sangat berpengaruh terhadap hasil panen yang di hasilkan. Berikut adalah pupuk yang baik untuk budidaya cabe
Jenis Pupuk
Pupuk Kandang
Pupuk kandang merupakan pupuk yang baik untuk tanaman cabe, jika rutin memberikan pupuk kandang, bukan tidak mungkin bisa menghasilkan cabe yang berkualitas.
Pupuk Kimia
Pupuk kimia yang diberikan adalah ZA dengan dosis 650 kg/ha, Urea dengan dosis 250 kg/ha, Sp 36 dengan dosis 500 kg/ha, dan KCI dengan dosis 400 kg/ha.
