Home Investasi Ekspor Ekspor Mutiara Budidaya Naik Hampir 43%

Ekspor Mutiara Budidaya Naik Hampir 43%

2255
SHARE

Ekspor mutiara budidaya Indonesia terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Disepanjang tahun ini, terhitung sejak Januari hingga September 2017, ekspor mutiara budidaya dalam negeri sudah menyentuh angka US$ 8,47 juta. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka tersebut lebih tinggi 43% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2016 yaitu sebesar US$ 5,93 juta.

Ekspor mutiara budidaya Indonesia terbesar yaitu ke Hong Kong dan Jepang. Seperti diketahui, Indonesia merupakan negara produsen mutiara laut selatan terbesar di dunia. Dari total produksi mutiara laut selatan dunia yaitu sebesar 11 ton, Indonesia menyumbang hampir 5 ton.

Proses produksi mutiara yang tidak gampang membuat harga mutiara menjadi tinggi. Selain itu, penggunaan teknologi juga sangat diperlukan untuk mendapatkan produksi mutiara yang baik. Kondisi perairan juga sangat diperlukan untuk menghasilkan produksi mutiara yang baik, selain kebersihan laut.

Di Indonesia, ada beberapa daerah yang menjadi sentra budidaya mutiara. Seperti Sumatera Barat, Lampung, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Utara (Sulut), Sulawesi Tenggara (Sulteng), dan Maluku Utara.

Pasar mutiara dalam negeri juga saat ini masih terus dikembangkan agar nanti pasar domestik juga mampu menyerap mutiara budidaya. Pemerintah terus mendorong masyarakat dalam negeri untuk mengenal mutiara.