Home Info Agribisnis Harga Bawang Semakin Tinggi, Ini Salah Siapa?

Harga Bawang Semakin Tinggi, Ini Salah Siapa?

1318
SHARE

Memasuki bulan puasa, harga kebutuhan dapur sudah semakin tidak terkendali. Yang paling tinggi mengalami kenaikan adalah harga bawang, telur dan juga daging. Hal ini tentu sudah seharusnya cepat di kendalikan jika tidak harga akan semakin tinggi dan cendrung terjadi penimbunan memasuki lebaran. Hampir beberapa pekan harga kebutuhan sudah naik di beberapa pasar tradisional. Harga kebutuhan pokok sempat menurun hingga akhirnya saat ini harganya kembali meroket saat bulan puasa. Diduga ada permainan dari mafia sehingga harga kebutuhan pokok semakin meroket. Karena saat ini yang terlihat tinggi adalah harga bawang, harga bawang tinggi biasanya sudah ada permainan antara produsennya.

Saat ini hampir semua barang barang pokok di sejumlah wilayah mengalami kenaiakan. Pemerintah perlu mengambil langkah tegas untuk menstabilkan kembali harga kebutuhan pokok. Banyak penyebab yang membuat harga bawang semakin mahal. Selain itu harga bawang di bulog lebih mahal di banding dengan harga bawang di pasar. Ketua DPR Ade Komarudin beliau menyebutkan, bahwa kenaikan bawang saat ini di duga ada permainan mafia. Hal tersebut ia katakan saat sedang melakukan sidak langsung ke pedagang bawang di pasar cibitung bekasi.

Simak Juga:  Segini Hasil Panen Padi di Lahan Kampung Inovasi IPB

Beliau menekankan untuk menstabilkan harga bawang tidak usah menggunakan bawang impor dan juga jangan di pengaruhi oleh puasa. Saat ini pemerintah telah berupaya untuk membantu menormalkan kembali harga bawan merah pasaran terutama harga kebutuhan pokok.

Harga kebutuhan poko saat ini

No Komoditas Unit Periode: Juni 2016
1 2 3 6
1 Minyak Goreng Kemasan Rp / 620ml 0
2 Minyak Goreng Curah Rp / kg 11,490 11,490 11,520
3 Daging Sapi Rp / kg 113,370 114,050 114,050 116,190
4 Daging Ayam Broiler Rp / kg 32,170 32,330 32,330 32,780
5 Telur Ayam Ras Rp / kg 23,790 23,890 23,890 24,230
6 Tepung Terigu Rp / kg 9,000 9,010 9,010 8,990
7 Kedelai Impor Rp / kg 10,860 10,800 10,800 10,770
8 Kedelai lokal Rp / kg 11,140 11,170 11,170 11,190
9 Beras Medium Rp / kg 10,570 10,570 10,570 10,570
10 Gula Pasir Rp / kg 15,520 15,530 15,530 15,670
11 Cabe Merah Keriting Rp / kg 30,840 30,930 30,930 33,020
12 Cabe Merah Biasa Rp / kg 31,850 31,860 31,860 33,240
13 Bawang Merah Rp / kg 40,620 40,320 40,320

39,410

Simak Juga:  Respon YLKI Atas Perubahan HET Beras Bulog