Saat ini pemerintah melalui Perum Bulog memastikan pasokan beras nasional masih dalam skala aman. Stok beras di gudang bulog masih cukup untuk kebutuhan nasional hingga akhir tahun. Hal tersebut bisa terlihat dari stok beras yang saat ini tersedia di gudang bulog yaitu sebesar 2.1 juta ton. dengan jumlah tersebut masih bisa untuk memenuhi kebutuhan beras nasional hingga akhir bulan desember 2016. Selain itu juga, stok beras di gudang bulog akan mengalami peningkatan hal tersebut karena bulog masih akan terus menyerap beras dan juga gabah hingga beberapa bulan mendatang sebelum akhir tahun.
Saat ini Bulog masih akan terus mendistribusikan stok beras untuk para pedagang di pasar hal ini juga untuk membantu menstabilkan harga beras. Hal tersebut perlu di lakukan mengingat harga beras sempat mengalami kenaikan akibat ada isu stok beras tidak mencukupi hingga akhir tahun. Namun hal tersebut di bantahkan karena pasokan beras masih akan cukup hingga akhir tahun nanti. Saat ini Bulog masih terus menerima beras dan juga gabah dari petani lokal karena produksi petani lokal memang menjadi prioritas bagi perum bulog karena sudah di tunjuk langsung oleh pemerintah. Apalagi di saat harga beras jatuh di tingkat petani, maka Bulog akan masuk untuk menstabilkan harga.
Bulog masih akan bekerja maksimal untuk bisa menyerap beras dan mencukupi stok hingga kahir tahun nanti. Namun bulog memastikan penyerapan beras ini akan lebih kecil jika di bandingkan dengan semester pertama kemarin sebab sudah tidak ada lagi panen raya hingga akhir tahun nanti. Kementerian Pertanian menjelaskan bahwa saat ini, pemerintah masih belum berencana untuk melakukan impor beras sebab saat ini pihaknya akan melakukan penambahan produksi lahan beras sebesar 300.000 hektare, diharapkan hingga akhir bulan september tambahan lahan sudah bisa mencapai angka 1 juta. Sehingga bisa menekan harga beras di pasaran
