Home Bisnis & Wirausaha Serapan Beras Bulog Di Bali Diklaim Lampau Target

Serapan Beras Bulog Di Bali Diklaim Lampau Target

1350
SHARE

Serapan atau pengadaan beras oleh Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Bali yang bekerja sama dengan TNI Kodam IX Udayana dan Dinas Pertanian Provinsi Bali telah melebihi target.Kepala Bulog Divisi Regional Bali, I Wayan Budita menjelaskan, penyerapan beras yang bekerjasama dengan kedua instansi tersebut ditargetkan sejumlah 1.000 ton selama dua bulan.

Target kami seharusnya hanya 1.000 ton beras, sementara penyerapan kami sudah mencapai sekitar 1.250 ton beras selama Juli 2015 hingga Agustus 2015. pihaknya bisa melebihi target dikarenakan Bulog membeli beras itu dengan harga di pasaran, tidak berdasarkan harga pokok pemerintah (HPP).

Saat itu kami membeli beras petani sekitar Rp8.500-Rp8.800 per kilogram. Sementara itu, HPP hanya Rp7.300 per kilogram. Untuk itu kami bisa mencapai target dan rata-rata beras yang kami beli dari petani itu kelasnya medium.Meskipun target dua bulan tersebut tercapai, lanjutnya, untuk target satu tahun sebesar 5.000 ton sekarang ini baru terealisasi 50%.

Simak Juga:  Skema DMO Minyak Goreng Dirombak, Petani Sawit Terdampak?

Karena dari awal memang harganya lebih mahal daripada HPP dan seiring dengan perkembangan cuaca karena ada kecenderungan produksi semakin berkurang, otomatis harga beras tingkat petani maupun penggilingan akan naik. Oleh karena itu belakangan ini serapan sudah semakin mengecil. bahwa sekarang ini Bulog akan berusaha sekuat tenaga untuk mencapai target tersebut. Kami sendiri yakin dapat mencapai target tersebut. Mudah-mudahan ada hujan turun dalam waktu dekat ini sehingga petani mulai menanam dan kemudian bisa panen