Home Info Agribisnis Atasi Kendala Ternak Sapi untuk Hasil Memuaskan

Atasi Kendala Ternak Sapi untuk Hasil Memuaskan

8538
SHARE

Setiap usaha tentu memiliki kendala, begitu pun dengan kendala ternak sapi. Ternak sapi sebagai besar di Indonesia merupakan usaha yang masuk ke dalam usaha tani yang bersifat kecil dengan skala rumah tangga. Meskipun demikian, melalui usaha ini, Anda bisa menjadikannya sebagai investasi, tabungan, serta sumber dana atau modal usaha tani yang subsisten. Untuk skala rumah tangga ini, jumlah sapi yang dipelihara pun hanya 2 hingga 5 ekor saja. Jumlah terbatas ini dikarenakan untuk jumlah yang banyak maka diperlukan modal yang juga lebih banyak. Tentu saja dengan melihat jumlah kepemilikan yang terbatas ini bisa diketahui bahwa populasi jumlah hewan ternak tersebut akan mengikuti perubahan jumlah dalam ternak sapi skala rumah tangga tersebut.

Simak Juga:  Sudah Dibeli Tengkulak, Petani di Jombang Pusing Harga Gabah

Kendala Dalam Beternak Sapi

Untuk mengatasi kendala ternak sapi dengan keterbatasan jumlah tersebut, program swasembada pun terus dilakukan untuk meningkatkan populasi serta produktivitasnya yang belum mencukupi. Selain dengan keterbatasan jumlah, masalah serangan penyakit pun menjadi kendala lainnya yang harus dihadapi. Mulai dari penyakit menular hingga gangguan reproduksi. Untuk mengatasinya, maka diperlukan pendekatan secara teknis dengan berbagai pertimbangan tertentu sesuai dengan kemampuan rumah tangga tersebut agar produktivitas sapinya meningkat dan jumlah ternaknya bisa bertambah. Sehingga, peluang peningkatan populasi pun akan semakin signifikan.

Cara Mengatasi Masalah Dalam Beternak Sapi

Dalam menghadapi berbagai kendala, peternak secara teknis bisa mengatasinya dengan pemeliharaan ternak yang baik untuk ternak yang dapat berproduksi secara optimum. Namun, kembali masalah manajemen rumah tangga yang begitu kompleks yang seringkali berhadapan dengan usaha tani ini harus dihadapi para peternak. Mulai dari tenaga kerja, modal, lahan, waktu, serta apabila ada ternak atau usaha lain selain ternak sapi tersebut. Maka, untuk menunjukan kelayakan ternak sapi tersebut, peternak harus mampu melakukan perubahan dalam manajemen rumah tangganya seperti masalah pembagian waktunya. Apabila kendala ternak sapi ini bisa dihadapi maka selain mendapatkan hasil sapi berkualitas, populasinya semakin banyak, pendapatan pun akan semakin meningkat.

Simak Juga:  Pemerintah melakukan penaikan anggaran subsidi pupuk, Apa harapannya bagi petani di Indonesia ?