Home Bisnis & Wirausaha Bagaimana Jack Ma Membangun Bisnis Alibaba?

Bagaimana Jack Ma Membangun Bisnis Alibaba?

1851
SHARE

Jika kita sudah mengenal Bill Gates sebagai pendiri Microsoft, Mark Zuckerberg sebagai pendiri Facebook, bagaimana dengan nama Jack Ma?, apakah anda pernah mendengarnya?. Ia merupakan salah satu orang yang masuk dalam jajaran orang terkaya di dunia, yang memiliki Online Marketplace bernama “Alibaba”.

Pada tulisan kali ini, kita akan membahas bagaimana sebenarnya Jack Ma membangun sebuah bisnis yang menjadi salah satu Online Marketplace terbesar di dunia. Bahkan, pada tahun 2014 lalu, Alibaba dinobatkan sebagai Online Marketplace ter-sukses dengan keuntungan Initial Public Offering (IPO) senilai Rp. 289,9 triliun.

Pada awalnya, Alibaba memang hanya sebuah marketplace kecil yang didirikan pada tahun 1999. Namun, dengan kegigihan serta kerja keras dari Jack Ma, membuahkan hasil yang begitu gemilang, hingga ia di nobatkan sebagai orang terkaya di China hingga saat ini.

Simak Juga:  Skema DMO Minyak Goreng Dirombak, Petani Sawit Terdampak?

Lalu, bagaiman Jack Ma membangun bisnisnya hingga ke level saat ini?

  • Ekspansi Bisnis Secara Global

Jack Ma selalu memiliki prinsip bahwa bisnis tidak boleh hanya berfokus pada suatu wilayah / negara saja, namun harus bisa dilakukan di seluruh negara di dunia jika ingin bisnis tersebut tumbuh pesat.

  • Selalu Berpikir Untuk Lebih Maju

Bukan tanpa halangan ataupun kompetitor, Jack Ma menemui ribuan kompetitor Marketplace dengan konsep yang sama. Dirinya selalu menanamkan bahwa persaingan tersebut harus dimenangkan.

  • Fokus Pada Pelanggan

Jack Ma selalu memiliki pola pikir untuk tidak takut dengan kompetitor. Ia yakin bahwa kompetitor hanya dapat bertahan karena ada konsumen. Nah, dari sinilah dia terus menerus mencari cara bagaimana untuk melayani konsumen dengan baik, sehingga persaingan pun dapat dimenangkan.

  • Pintar Menangkap Peluang, Inovatif dan Kreatif
Simak Juga:  Skema DMO Minyak Goreng Dirombak, Petani Sawit Terdampak?

Pada tahun 1990-an, infrastruktur di China belum memadai sehingga para peritel tidak bisa berkembang secara cepat. Dari masalah inilah Jack Ma kemudian mampu membuat ide kreatifnya sendiri dengan membuat sebuah Online Marketplace yang dapat membantu peritel dalam menyalurkan produk bisnisnya secara global.