Home Bisnis & Wirausaha Tips Bisnis Kue Kekinian Ala Artis

Tips Bisnis Kue Kekinian Ala Artis

2456
SHARE

iapa sih yang tidak suka makan kue?, bisa dibilang hampir semua orang menyukai kue, apalagi kue tersebut memiliki rasa yang unik dan tidak dijual di sembarang tempat.

Kue menjadi salah satu usaha makanan yang memiliki peluang keuntungan yang besar. Lihat saja, beberapa artis tanah air bahkan ikut terjun membangun bisnis kuliner seperti ini sebagai usaha sampingan mereka.

Tidak puas dengan hanya memiliki sumber penghasilan dari entertainment, mereka juga mendapatkan hasil yang manis dari bisnis kuliner Cake. Sebagai contoh, sebut saja Laudya Cynthia Bella dengan Bandung Makuta, Teuku Wisnus dengan Malang Strudel-nya, lalu ada Shiren Sungkar dengan Raincake Bogor –nya, dan masih banyak lagi artis-artis lainnya.

Simak Juga:  Pabrik Gula Pradjekan Fokus Target Penjualan

Bukan berarti bisnis-bisnis kue kekinian tersebut hanya bisa dilakoni oleh artis saja, anda pun bisa membangun bisnis tersebut dengan menerapkan beberapa tips berikut :

  • Pilih Jenis Kue

Ada 2 jenis kue yang anda pilih, kue kering dan kue basah. Pemilihan jenis kue ini haruslah sesuai dengan Passion, skill dan minat yang lagi nge-tren saat ini.

  • Lakukan Riset

Riset sangat perlu dilakukan terhadap produk yang anda buat. Misalnya saja, jika anda sudah menentukan jenis kue kering yang akan anda buat, riset yang bisa dilakukan adalah dengan mencari tahu rasa apa saja yang cocok dengan jenis kue tersebut. Lalu, apakah lidah masyarakat sekitar akan cocok dengan rasanya.

  • Tester Produk
Simak Juga:  Pabrik Gula Pradjekan Fokus Target Penjualan

Faktor ini menurut saya menjadi yang paling penting, karena produk akan laku jika rasanya memang benar-benar enak dan ada keunikan baik dari tampilan luar maupun rasanya. Anda bisa melakukan survei ke beberapa orang sekitar tempat usaha, dan menanyakan komentar mereka.

  • Brand Dan Marketing

Buatlah Brand / Merek yang unik dan belum pernah ada di dunia usaha kue saat ini. Namun, anda tidak perlu melakukannya dengan lebay (berlebihan) karena pelanggan nantinya justru tidak suka.

Selain itu, marketing dapat dilakukan dengan cara memberikan sample gratis kepada teman, keluarga, dan sebagainya. Istilahnya, marketing secara gepok tular masih menjadi yang paling efektif untuk bisnis makanan.