Home Info Agribisnis Peternakan Peternak Sapi Lokal Perlu Perhatian Dari Pemerintah

Peternak Sapi Lokal Perlu Perhatian Dari Pemerintah

2944
SHARE

Pemerintah saat ini gencar membuka kran impor daging sapi. impor daging sapi ini sudah berjalan sejak lebaran kemarin guna menstabilkan harga daging sapi. Kementrian Pertanian mengeluarkan kebijakan dengan membuka impor daging dan menghapus kewajiban untuk importir menyerap daging lokal. Tentu ini dirasa tidak adil untuk peternak sapi lokal. Hal ini menimbulkan kecaman , karena sama sekali tidak pro pada swasembada sapi. karena impor daging tersebut terus di lakukan pemerintah sementara peternak lokal tidak mendapatkan sama sekali arahan untuk pengembangan ternak nya. Saat ini peternak lokal mengharapkan ada kebijakan baru agar importir bisa juga untuk menyisihkan keuntungan agar bisa mengembangkan sapi lokal.

Simak Juga:  Integrasi Sawit dengan Budidaya Sapi di Sulawesi Tengah

Semakin banyak nya impor daging dan jeroan ke indonesia ini membuat peternak lokal harus gigit jari, karena kalah dalam harga pasar. peternak sapi lokal, sangat mengharapkan importis sapi bisa untuk bertanggung jawab kepada peternak sapi lokal. Peternak lokal mengharapkan importir bisa melakukan pembinaan dan pengembangan produk sapi lokal, dan untuk Feedloter wajib membayar transfer teknologi dan pemeliharaan sapi.

Berlangsungnya impor daging sapi ini masih belum terlihat memberikan perubahan dan belum menjadi jaminan harga daging sapi bisa turun, karena impor yang di lakukan saat ini di nilai masih belum mampu untuk menekan harga daging sapi di pasaran. Namun peternak lokal yang harus kalang kabut. Secepatnya peternak lokal mengharapkan ada kebijakan baru terkit impor daging sapi tersebut.

Simak Juga:  PLN Membantu Warga di Sektor Pertanian