Saat ini masyarakat Indonesia sudah mengenal kelinci sebagai hewan peliharaan. Karena memiliki bentuk yang lucu sehingga kelinci menjadi alternatif hewan peliharaan setelah kucing. Ada juga jenis kelinci pedaging. Kelinci pedaging merupakan kelinci yang akan diambil dagingnya untuk dikonsumsi. Namun perlu diketahui juga, kelinci memiliki potensi untuk dijadikan bisnis. Sebab ternak kelinci saat ini cukup laris dipasar dan pesaingpun sedikit.
Kelinci memiliki dua jenis yaitu kelinci hias dan kelinci pedaging. Walaupun berbeda namun teknik pemeliharaan kedua jenis kelinci tersebut masih sama, namun hanya ada sedikit perbedaan perlakuan untuk kelinci hias. Dalam usaha ternak kelinci, ada hal yang memang perlu diperhatikan oleh para peternak. Selain itu, beternak kelinci juga perlu memiliki rencana dan persiapan yang matang agar hasil yang didapat bisa memuaskan. Dan berikut adalah cara sukses bisnis ternak kelinci :
Kiat Sukses Bisnis Ternak Kelinci
Mempersiapkan Kandang
Bagi peternak pemula, ada baiknya jangan memulai ternak kelinci dengan jumlah banyak. Bisa menyiapkan 2 hingga 3 pasang kelinci, dan lahan yang digunakan bisa dihalaman belakang rumah anda atau halaman depan. Ukuran kandang idealnya 60 cm x 50 cm x 60 cm. jumlah kandang disesuikan dengan jumlah kelinci yang akan diternak.
Memilih Induk Kelinci
Jika ingin mendapatkan indukan kelinci yang bagus, pilih induk kelinci yang sudah berusia mapan yaitu usia satu tahun. Kelinci sudah bisa dikawinkan pada usia 6 sampai 7 bulan. Pilih induk kelinci yang sehat dan tidak cacat. Untuk mendapatkannya bisa membelinya di peternakan kelinci. Pilih kelinci berbadan gemuk dan berbulu halus.
Memilih Pakan Kelinci
Pakan kelinci sangat mudah. Sebetulnya kita bisa memberikan kelinci pakan rumput, sebab rumput mudah didapat dan gratis. selain itu, kita juga bisa memberikan pakan kelinci jenis sayur sayuran. Jenis sayuran yang digemari kelinci seperti : sawi putih, kol, waluh hijau, wortel, mentimun, dan kangkung.
Usia perkawinan dan kehamilan kelinci
Kelinci yang siap kawin berusia 7 bulan. Pada usia tersebut kita sudha bisa mengkawinkan kelinci betina dan kelinci jantan. Hal yang perlu diperhatikan adalah sebaiknya kelinci yang dikawinkan berasal dari satu jenis kelinci. Perhatikan juga jika kelinci yang dikawinkan berbeda indukannya. Kelinci bisa dikawinkan tiga kali dalam tiga hari. Jika sudah dikawinkan, maka catat tanggal kawinnya. Hal tersebut agar bisa memprediksi lahir kelinci. Biasanya Kelinci akan melahirkan setelah hamil 28 hari atau 1 bulan.
Penyapihan kelinci
Jika kelinci sudah melahirkan, maka selama 45 hari kelinci akan disusui oleh induknya. Setelah 60 hingga 70 hari anak kelinci sudah bisa makan sendiri. Jadi jika ingin menyapih kelinci lakukan pada periode usia 60 hingga 70 hari. Sebab dibawah angka tersebut kelinci masih rawan sakit
