Operasi penyelundupan hasil ikan yang marak di Tanah Air membuat menyita perhatian Menteri Susi untuk mendukung dan mengawasi dengan lebih ketat di wilayah perbatasan, operasi ini bertujuan agar semakin berkurang tindak kejahatan yang terjadi di laut salah satunya penyelundupan ikan.
Operasi yang digagas BKIPM menjalin kerjasama dengan Bea Cukai, Lanal Bakamla, polair, PSDKP dan tidak ketinggalan dari dinas perikanan pulau Batam langsuung bergera untuk memberikan pengamanan yang sesuai dengan standar aturan dan prosedur kepatuhan.
Sesuai keterangan Rina selaku Ketua BKIPM Langkah sebagai wujud usaha dari pengelolaan sumber daya dari kelautan dan perikanan yang ada di Tanah Air, kegiatan ini juga sebagai rencana dari Badan Perkarantinaan Ikan, Pengendalian Mutu, Keamanan Hasil Perikanan Dan Keamanan Hayati Ikan.
Selain itu wilayah yang menjadi target operasi tersebut memang sering menjadi tarnsportasi penyelundupan ikan dna benih lobster serta pengiriman sejumlah barang-barang ilegal. Langkah ini terus akan dikembangkan dan akan dilakukan secara berkelanjutan.
Operasi yang belum lama ini dilakukan di wilayah yang sering menjadi aksi penyelundupan perbatasan Singapura dan Malaysia. Masih ada beberapa tempat yang akan segera di operasi, setidaknya harus segera di kontrol dan tidak boleh lengah, namun harus waspada karena sering terjadi kebocoran infromasi yang membuat penyelundup tidak beroperasi.
