Belum lama ini, PT Berdikari yang merupakan salah satu perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN), akan memulai bisnis peternakan ayam. Karena memang sebelumnya, perusahaan sudah mempersiapkan bisnis ini sejak tahun lalu. Dalam waktu dekat akan didatangkan bibit ayam (DOC) sekitar 36.000 ekor yang di impor dari Prancis, Hubard, Cobb ,Amerika Serikat
Kuota impor Berdikari ini merupakan kuota peralihan tahun 2017 dan nantinya akan ada tambahan kuota ditahun 2018. Masing-masing negara tersebut memberikan DOC sebanyak 18000 ekor. Lalu awal Maret 17.000 ekor DOC asal Hubard pun telah sampai ke Indonesia. Nantinya DOC ini akan digunakan untuk peternakan di Tasikmalaya. Lalu nanti akan ada lagi tambahan 1000 ekor DOC yang datang ke Indonesia.
Kedatangan DOC dilakukan secara bertahap, karena memang prosedurnya seperti itu, begitu ada indukan jantan dan betina yang diatur umur kedatangannya. Lalu untuk DOC asal Cobb juga akan didatangkan secara bertahap. Rencanannya DOC asal Cobb ini akan sampai pada pertengahan Amret. Kedatangan tahap pertama 17000 ekor DOC dan untuk di simpan di Pasuruan.
Berdikari optimis hingga ahir tahun nanti bisa memproduksi 2.8 juta ekor parent stock (PS) atau produk akhir sebesar 400 juta final stock (FS). Perusahaan optimis karena memang segala persiapan sudah dilakukan secara matang jauh-jauh hari.
