Peternakan Ayam dengan ayam kampung merupakan langkah yang tepat dalam berbisnis ternak ayam. Ayam kampung sendiri sangat diminati oleh masyarakat karena harga jualnya yang menarik, memiliki rasa daging yang sangat enak saat dimasak dan juga memiliki ketahanan terhadap penyakit yang lebih baik jika dibandingkan dengan jenis ayam lain seperti contohnya ayam broiler.
Meski tahan terhadap penyakit, nyatanya ayam kampung tetaplah ayam. Ada beberapa jenis penyakit yang perlu dicermati oleh setiap peternak ayam dalam membuka bisnis peternakan ayam. Apa sajakah jenis penyakit tersebut? Berikut kami ulas selengkapnya.
Daftar Isi
TIPS TRIK PETERNAKAN AYAM KAMPUNG
PENYAKIT CACINGAN PADA AYAM
Cacingan juga dapat menyerang ayam, biasanya ayam kampung rentan terhadap penyakit ini, pada anak anak ayam biasanya dapat ditemui cacing gilig, sedangkan pada ayam dewasa biasanya akan ditemukan cacing gilig dan juga cacing pita. Biasanya penyakit ini akan mulai menerpa ayam kampung pada kondisi musim hujan.
Dibawah ini beberapa gejala yang biasanya ditemukan pada ayam yang terkena cacingan :
- Terdapat gangguan pencernaan pada ayam atau diare.
- Performa ayam menjadi menurun karena diare dan tubuh ayam cepat kurus dan murung.
- Pada ayam petelur, produksi telur akan menjadi turun
- Pencernaan yang terganggu menyebabkan pakan makanan yang masuk tidak tercerna dengan baik.
Bagaimana Cara Mengatasi Cacingan pada Ternak Ayam
- Pada ayam yang terjangkit cacingan, dapat diberikan zat preparat piperazine, zat ini dicampurkan langsung dengan air minum dari ayam yang terkena cacingan tadi.
- Penyakit cacingan dapat dicegah dengan melakukan pembersihan pada kandang ayam, terutama saat musim hujan.
- Pisahkanlah ayam ayam berdasarkan umurnya agar penularan cacingan dapat dicegah dengan baik.
PENYAKIT NEW CASTLE DISEASE (NCD)
Penyakit yang di Indonesia dinamakan dengan Tetelo ini adalah hal yang sangat dikuatirkan oleh para peternak ayam, pasalnya karena penyakit ini sangat mematikan bagi ayam. Adapun penyakit ini ditularkan oleh virus yang dinamakan Penumovirus dan Paramyxovirus.
Saat ini penyakit ini masih belum ditemukan penawarnya sehingga para peternakan harus terus memantau kondisi peternakan dengan baik. Adapun gejala dari penyakit ini adalah sebagai berikut :
- Ayam akan terganggu pernapasannya seperti terjadi sesak nafas, bersin dan lain lain.
- Saat berjalan ayam seperti bertingkah aneh yakni cara jalan yang menyeret-nyeret, berjalan mundur, leher seperti terpelintir.
- Ayam akan seperti terkena penyakit cacingan yaitu diare dan ditandai dengan warna kotoran yang menghijau, terlihat pembengkakan pada bagian mata dan leher.
Tips Mengatasi New Castle Disease (NCD)
Saat ini tindakan yang dapat dilakukan para peternak adalah dengan mengurus kandang dengan baik seperti pemberian vaksin sehingga Tetelo tidak mudah menjangkiti Ayam Kampung.
Itulah beberapa penyakit yang pada umumnya rentan menyerang Ayam Kampung, khusus bagi anda para pebisnis peternakan ayam semoga dapat menjadi pencerahan dan pencegahan untuk ayam anda.
Selamat berbisnis ternak ayam.