Selama ini impor kedelai indonesia masih besar dan hal ini menjadi PR bagi pemerintah pusat agar bisa menekan Impor kedelai. Petani kedelai diharapkan bisa memproduksi lebih banyak lagi agar indonesia tidak harus impor kedelai. Dikabarkan pemerintah pusat sudah menanggapi prihal impor kedelai. Menteri pertanian akan membuka lahan sekitar 700.000 hektar dengan anggaran biaya mencapai Rp 1 Triliun. Lahan tersebut nantinya akan dipergunakan untuk menanam kacang kedelai.
Jika dihitung, satu hektar lahan bisa memproduksi sekitar 1,5 sampai 2 juta ton. Mungkin dengan begini bisa menekan pasokan impor kedelai. Karena jika dilihat produksi kedelai nasional hanya 800 ribu ton pertahunnya. Hal ini tentu tidak mencukupi kebutuhan kedelai secara nasional. Karena kebutuhan kedelai indonesia yaitu sebesar 2,3 ton pertahunnya. Hal ini tentu membuat indonesai harus mengimpor kedelai.
Panen kedelai indonesia dari kabupaten Takalar sudah mencapai 2,83 Ton perhektar, tentu hal ini berada diatas produksi kedelai secara global yang hanya mencapai 1,56 ton perhektar.karena selama ini prduksi kedelai lebih banyak dilakukan di Provinsi Sulsel.