Home Info Agribisnis Peternakan Ini Cara Mentan Untuk Tingkatkan Peternak Sapi Perah

Ini Cara Mentan Untuk Tingkatkan Peternak Sapi Perah

1316
SHARE

Sudah tidak bisa dipungkiri lagi. Usaha ternak sapi perah rakyat terus mengalami penurunan selama beberapa tahun belakangan ini, penurunan ini juga sangat tajam. Bagaimana tidak, peternak sapi perah rakyat banyak mendapatkan tekanan dari harga susu lokal yang anjlok akibat susu impor yang terus datang dipasaran. Sebab kini Pemerintah kini lebih memilih untuk mengimpor susu sapi untuk memenuhi kebeutuhan masayrakat dan juga kebutuhan industri. Menurunnya harga susu lokal semakin diperparah dengan penurunan produksi susu sapi sehingga banyak sapi perah yang terpaksa di potong oleh peternak karena sudah tidak bisa lagi bersaing dan mengurangi produksi sapi perah dalam negeri.

Kementerian Pertanian langsung mengambil sikap dengan apa yang dialami oleh Peternak sapi perah rakyat. Kemtan akan mendorong produksi sapi perah dalam negeri dengan cara para importir susu wajib menyerap produksi susu dalam negeri. Menurut Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa, usaha ternak sapi perah di Indonesia masih sangat menjanjikan, namun karena Harga susu lokal yang anjlok hingga berada dikisaran Rp 4.500 per liter, sehingga membuat para peternak sapi perah sduah tidak mau untuk mengembangkan usaha sapi perah tersebut. Sehingga ia akan mewajibkan importir susu untuk bisa menyerap susu dalam negeri sebelum melakukan impor. “kata Amran”.

Simak Juga:  Integrasi Sawit dengan Budidaya Sapi di Sulawesi Tengah

Ia juga menambahkan usulan tersebut terus dimatangkan dan sudah di koordinasikan dengan Kementerian Perdagangan (Kemdag) dan Kementerian Perindustrian (Kemperin). Nanti jika sudah ada kesepakatan , kebijakan ini akan langsung diterbitkan dalam Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) tentang wajib serap produksi susu lokal. Selain itu Amran juga terus melakukan kajian agar harga susu sapi lokal bisa menjadi Rp 6.000 perliter.

Mengacu dari data Kemtan, pada tahun 2015 populasi sapi perah produktif mencapai 518.649 ekor dan dengan jumlah sapi perah diproduksi sebesar 835.100 ekor. Sementara itu kebutuhan susu sapi dalam negeri pada tahun 2015 mencapai 3.82 juta ton pertahun atau setara dengan 15 liter per kapita per tahun.

Simak Juga:  Harga Bahan Pangan Mulai Naik, Siap-Siap!