Kinerja PT Berdikari (Persero) disepanjang kuartal III 2017 masih belum optimal. Hal tersebut bisa terlihat dari kerugian yang dialami perusahaan pada semester pertama yang terus berlanjut sampai kuartal III 2017. Kerugian perusahaan karena sepinya penjualan sapi.
Hingga kuartal III, perusahaan baru menjual sekitar 456 ekor sapi. Angka tersebut masih jauh dari target yang sudah ditentukan yaitu sebesar 1.000 ekor sapi hingga akhir tahun ini. Banyak fakor yang mempengaruhi kinerja perusahaan, salah satunya adalah maraknya daging kerbau dipasaran yang merupakan daging Impor.
Karena kinerja yang masih melambat, Berdikari terpaksa harus merevisi target penjualan tahun ini. disisa akhir tahun ini, perusahaan berusaha meningkatkan penjualan sapi sebanyak 800 ekor atau 80% dari target yang ditentukan sebelumnya.
Penurunan penjualan sapi pada tahun ini karena perusahaan melakukan restrukturisasi keuangan dan bisnis model agar bisa menyesuaikan kondisi pasar agar tidak berpotensi merugi. Selain itu, penurunan penjualan juga karena persaingan yang semakin sengit dipasar.
Adanya daging kerbau dipasaran yang dijual dengan harga murah semakin menyulitkan perusahaan untuk memasarkan produknya. Karena persaingan yang sengit dipasar, Berdikari memilih untuk tidak melakukan ekspansi namun memilih untuk mempertahankan pelanggan yang sudah ada
