Indonesia sejauh ini dalam catatan sudah menguasai teknologi yang berhasil membudidayakan 13 jenis ikan laut dan pemerintah kedepannya begitu optimistis kalau negara kita akan mampu mengerek angka produksi perikanan budidaya ke target 22,5 juta ton (mampu melesat 34,7%) dari angka produksi di tahun kemarin yang hanya sebesar 16,7 juta ton.
Dalam pernyataan Dirjen Perikanan Budidaya beberapa waktu lalu, saat ini teknologi budidaya kerapu memang sudah menunjukkan angka perkembangan pesat. Dimana balai-balai besar dari perikanan budidaya laut juga sudah sukses dalam menghasilkan benih beberapa spesies ikan kerapu, semisal kerapu sunu, kerapu macan, kerapu batik, kerapu kertang, dan juga kerapu tikus.
Balai-balai itu sejauh ini juga sudah berhasil dalam menciptakan jenis kerapu hybrid, semisal kerapu cantang (hibrid dari kerapu macan & kertang), kerapu cantik (kerapu macan & cantik), dan juga kerapu tiktang (hibrid dari kerapu batik & kertang).
“Selepas penguasaan teknologi dalam mengembangkan berbagai jenis spesies ini, maka kami semakin yakin kalau kedepan Indonesia akan mampu meningkatkan produksi, ini akan semakin membuat negara kita diakui akan keberhasilan di bidang perikanannya.” ungkap Slamet Soebjakto selaku Dirjen Perikanan Budidaya KKP ke media.
Bukan hanya itu saja, saat ini teknologi budidaya ikan hias juga sudah mampu dikuasai [ihak KKP, mengingat mereka juga mampu memprosuksi bibit unggulan dari mandarin fish serta juga blue devil.